Diduga Menu MBG Di Kecamatan Warunggunung Lebak, Tak Memenuhi Standar BGN

LEBAK, Ungkappublik – Progam Makan Bergizi Gratis (MBG) yang didistribusikan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Kecamatan Warunggunung, Kabupaten disoal oleh aktivis mahasiswa dari HMI Komisariat Insan Cita Kabupaten Lebak.

Sebab, menu makanan yang terdiri nasi, daging ayam, acar wortel dan labu siem, 4 iris goreng tahu tempe, dan 1 buah pisang Ambon yang kondisinya masih berwarna hijau disajikan bagi siswa SDN 2 Selaraja, Desa Selaraja, Kecamatan Warunggunung.

Diduga menu yang disajikan tidak memenuhi standar Bahan Gizi Nasional (BGN) dan bahkan buah pisang Ambon yang masih hijau sehingga banyak siswa memilih membawa pulang ke rumah untuk dibuang.

“Kami mempertanyakan bagaimana kinerja mitra atau SPPG yang nakal, kami minta kepada pihak BGN dan tim audit seperti BPK dan OMBUSMAN untuk memerikaa oknum yang nakal di bidang makanan bergizi gratis ini di Kecamatan Warunggunung, Lebak Banten.”tegas Ardnan ketua umum HMI Insan Cita Lebak.

Sementara itu, upaya konfirmasi dilakukan kepada Yeti Rakhmawati kepala dapur atau SPPG MBG Kecamatan Warunggunung.

Namun Yeti Rakhmawati belum berhasil dihubungi untuk di konfirmasi, meski pesan singkat Whatsapp dan nomor kontak nya aktif tapi tak merespons.

Terpisah, Asep Royani Korwil SPPG MBG Se – Kabupaten Lebak membenarkan, Yeti Rakhmawati kepala dapur atau SPPG MBG Kecamatan Warunggunung.

“Ke rumah nya temui pak, kalau untuk konfirmasi. Kalau melalui sambungan telepon atau WA kayanya sibuk. Saya ngak menjamin tahu dibalas atau ngak,”tukas Korwil SPPG Kabupaten Lebak ini diujung telepon genggamnya. (Red)